Cari Artikel di blog Media Belajar Siswa

Loading
Untuk mencari artikel cukup ketikan kata kunci dan klik tombol CARI dengan mouse -Jangan tekan ENTER.

Pengembangan gaya belajar

Seperti halnya mematut diri dicermin, tentu ada gaya disana. Selalu bercermin, untuk dapat memahami diri sendiri,kemudian berlanjut kepada sekitar. Begitu juga dengan gaya belajar perlu dicermati,diawali pada diri sendiri. Sebagai titik dasar untuk meretas manusia lain, sebagai tolok ukurnya.Walau tidak dapat dikatakan 7 gaya belajar ini mewakili semua karakter manusia, tetapi ada nilai murni, didalam pencarian jati diri manusia sebenarnya yang masih dipenuhi misteri.
7 gaya atau pendekatan dalam belajar ini setidaknya dapat menjadi manfaat untuk orangtua maupun pengajar di sekolah, dalam memahami apa yang dimaui anak atau siswa. Dalam proses akhirnya, potensi mereka bisa dimaksimalkan.
1. Gaya atau pendekatan dengan sentuhan fisik:pada intinya gaya belajar model ini sangat mengandalkan gerak tubuh.Orang atau anak-anak yang suka bermain sambil belajar, menggerakan anggota tubuhnya, tak bisa duduk diam adalah mereka yang memiliki gaya belajar ini. Kelak mereka mungkin lebih baik memilih karier yang dalam praktiknya memerlukan gerak tubuh seperti penari, olahragawan, dan dunia seni rupa.
2.Gaya intrapersonal: anak-anak yang memiliki kecenderungan belajar intrapersonal umumnya lebih suka menyendiri, meski mereka bukan antisosial.Mereka bisa berhubungan dengan orang lain, hanya saja dalam soal belajar mereka lebih suka menyendiri.Mereka cenderung memecahkan persoalan secara mandiri, tanpa melibatkan orang lain.
3.Gaya interpersonal: anak yang suka berkelompok, memecahkan masalah temannya bersama-sama, adalah mereka yang belajar dengan gaya ini.Pendekatan belajarnya adalah kooperatif.Kelak anak yang senang belajar dengan gaya interpersonal dimungkinkan untuk berhasil dalam karier sebagai konsultan, pengajar,politisi, pelatih,pengelola bisnis dan entertainer.
4.Pendekatan bahasa: anak yang sangat menyukai kegiatan membaca buku dan menulis menunjukan gaya belajar ini.Dongeng,cerita,penjelasan verbal sangat mereka sukai.Kelak mereka mungkin akan sangat berhasil dalam karier sebagai jurnalis, penyunting,dosen atau penuis naskah.
5.Pendekatan matematis:Orang atau anak yang menyukai segala sesuatu yang memerlukan perhitungan,angka,garis dan logika adalah mereka yang belajar dengan gaya ini.
6.Pendekatan musik:anak yang belajar dengan gaya ini menunjukan respons spontan bila mendengarkan suara musik atau nyanyian.Mereka menyukai suasana riang.
7.Pendekatan Visual: anak yang belajar dengan gaya ini menyukai tampilan dalam bentuk gambar, tontonan, yang tampak secara visual.

Sumber :Andrias Harefa dalam Mengasah Paradigma Pembelajar.

8 komentar:

  1. Hebat. Terus gaya belajar kamu yang kayak gimana?

    BalasHapus
  2. salam sobat
    gaya belajar yang tertulis di atas, akan saya trapkan untuk kedua anak saya.
    trims sharingnya.

    BalasHapus
  3. Ini kalau utk dipraktekkan didalam kelas yg berbeda karakter bagaimana ya pak?

    BalasHapus
  4. Wah kayaknya patut dicoba nih.
    Apalagi saya mau UN :D

    BalasHapus
  5. salam sahabat
    wah jadi lebih fokus pada pengembangan belajar mengajar mas arya,makasih ya

    BalasHapus
  6. wah pak literaturnya dari mana nih.. ? ato dari pengalaman.. ? ehehhe

    mungkin bisa jadi sebuah teori sendiri nantinya.. :)

    BalasHapus

(Terima kasih sudah mau berkunjung ke Blog Arya-Devi sudut kelas media belajar siswa)
Komentar Anda sebagai masukan berharga dan juga sebagai jalinan interaksi antar pengguna internet yang sehat. Dan jika berkenan mohon dukungannya dengan meng-klik tombol G+.

Jika berkenan dengan artikel di Blog ini,Mohon dukungan dengan klik G+ di Aryadevi Sudut Kelas