Menggelisahkan dan menenangkan

Adalah wajar bila berbuat baik akan menenangkan jiwa, merasakan fitrah manusia untuk menuju kebaikan, itulah rasanya. Sehingga siapapun, tanpa melihat apa agama/keyakinan, selalu ada dorongan untuk kebaikan.

Kemudian akan sangat wajar lagi bila berbuat salah-kesalahan besar atau kecil, kita cenderung untuk menutupi jangan sampai orang lain mengetahui-ini juga bagian fitrah manusia yang merasa malu jika berbuat salah/dosa.

Tetapi kondisi jaman mulai memperlihatkan, banyak orang yang tidak merasa malu lagi berbuat salah dan apalagi menutupinya, sebagian bahkan senang menceritakan kemana-mana (bagian ini sudah tidak wajar- iman sudah jadi permainan nafsu sendiri).

Bersyukurlah kita, manusia jika masih merasakan iman dan kewajaran-kewajaran seperti yang tersebut diatas.Masih merasa malu jika berbuat salah dan kemudian berusaha memperbaiki.

Bersyukurlah.....ya sayyidi ya rasulullah allahu nabi ya rasulullah...

"Kebajikan adalah akhlak yang baik dan dosa adalah sesuatu yang menggelisahkan dalam jiwamu dan kau tidak mau orang-orang mengetahuinya."

Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Basyar telah menceritakan kepada kami Abdurrahman bin Mahdi telah menceritakan kepada kami Mu'awiyah bin Shalih sepertinya hanya saja ia berkata:
Aku bertanya kepada nabi Shallallahu 'alaihi wa Salam. Berkata Abu Isa: Hadits ini hasan shahih. (HR. Tirmidzi: 2311) .