Multiple Intelligence, teori ini dapat digunakan langsung dengan siswa. Gagasan yang positif menarik dan mudah disampaikan (Multiple Intelligence), dan karakteristik yang berbeda dari berbagai intelegensi dapat digunakan untuk membantu siswa dengan belajar sendiri. Begitu mereka memahami bahwa mereka memiliki profil intelegensi individu, bahwa masing-masing mampu dalam gaya mereka sendiri, siswa mulai dapat memilih metode belajar yang tepat. Hal ini khususnya sesuai untuk belajar dan revisi dirumah, dimana metodologi yang diterapkan disekolah oleh guru tidak berlaku.
Berikut berbagai jenis intelegensi yang dapat dipakai untuk memberi siswa, orangtua dan bahkan guru, panduan yang sederhana tentang kedelapan intelegensi, dan perlu dipahami setiap orang memiliki semuanya, hanya dalam tingkatan yang berbeda.
Jenis Intelegensi
1. Intelegensi linguistik:
Dengan intelegensi ini anda...*berpikir dalam kata-kata*suka membaca dan menulis*menyukai cerita*suka bermain permainan kata*punya memori bagus untuk nama, tempat, tanggal, puisi, lirik, dan hal kecil*mengetahui mengeja itu mudah*punya kosa kata yang berkembang baik.
2. Intelegensi logika dan matematika:
Mudah melihat pola*suka ide-ide abstrak*suka permainan strategi dan teka-teki logika*menjumlah dengan mudah diluar kepala*mengajukan pertanyaan besar,mis."dimana alam semesta berakhir"*menggunakan komputer*membuat alat untuk menguji benda yang anda tidak mengerti*berpikir dalam kategori melihat hubungan antar ide.
3. Intelegensi spasial:
Berpikir dalam image dan gambar*mudah mengingat di mana benda telah diletakan* suka menggambar, merancang, membangun, melamun*membaca peta dan diagram dengan mudah* mengerjakan teka-teki jigsaw dengan mudah*terpesona oleh mesin*meniru gambar dengan akurat.
4. Intelegensi musikal:
Sering bernyanyi, bersenandung atau bersiul sendiri* ingat melodi*punya indera yang baik untuk ritme*memainkan sebuah instrument*sensitive terhadap suara di lingkungan*perlu musik sewaktu belajar.
5. Intelegensi fisik/kinestetik:
Mengingat melalui sensasi fisik*sulit duduk diam yang lama*punya intuisi tentang jawaban ujian*bagus dalam olahraga atau tari atau akting atau mine*punya koordinasi yang sangat bagus*berkomunikasi dengan baik melalui isyarat*belajar paling baik melalui aktifitas fisik, simulasi dan role play*meniru orang dengan mudah.
6.Intelegensi interpersonal:
Memahami orang dengan baik*belajar paling baik dengan berinteraksi dan bekerja sama dengan orang lain*bagus dalam memimpin dan mengorganisir*mengerti perasaan orang lain*penengah diantara orang-orang*suka bermain permainan sosial*mendengarkan orang lain dengan baik.
7. Intelegensi intrapersonal:
suka bekerja sendiri*memotivasi diri anda sendiri*intuitif*mempunyai perasaan mandiri*berkemauan kuat dan punya pendapat personal yang kuat*menentukan tujuan anda sendiri*percaya diri*reflektif*sadar akan kekuatan dan kelemahan pribadi anda.
8. Intelegensi naturalistik:
mengenali flora dan fauna, membedakan dan mengenali pola dialam*menggunakan hal-hal umum dan khas untuk mengkategorikan dan mengelompokan fenomena*menggunakan kriteria secara konsisten*menggunakan kemampuan ini secara produktif, mis. bertani, memelihara hewan, perlindungan.
Keuntungan akhir dari teori MI (Multiple Intelligence) ini adalah kegunaannya sebagai alat perencana pelajaran. Menggunakan MI sebagai metode lain untuk memikirkan perbedaan diantara siswa, meningkatkan pemahaman empatik anda terhadap siswa. Memastikan dalam proses pembelajaran, kreasi guru menuntut siswa menggunakan segala jenis intelegensi, sehingga dari sini akan terlihat kecenderungan yang mana yang berpotensi atau bisa memperkuat intelegensi yang lemah saat ini.
Sumber:Paul Ginnis
Gambar:http://belajarpsikologi.com/
Berikut berbagai jenis intelegensi yang dapat dipakai untuk memberi siswa, orangtua dan bahkan guru, panduan yang sederhana tentang kedelapan intelegensi, dan perlu dipahami setiap orang memiliki semuanya, hanya dalam tingkatan yang berbeda.
Jenis Intelegensi
1. Intelegensi linguistik:
Dengan intelegensi ini anda...*berpikir dalam kata-kata*suka membaca dan menulis*menyukai cerita*suka bermain permainan kata*punya memori bagus untuk nama, tempat, tanggal, puisi, lirik, dan hal kecil*mengetahui mengeja itu mudah*punya kosa kata yang berkembang baik.
2. Intelegensi logika dan matematika:
Mudah melihat pola*suka ide-ide abstrak*suka permainan strategi dan teka-teki logika*menjumlah dengan mudah diluar kepala*mengajukan pertanyaan besar,mis."dimana alam semesta berakhir"*menggunakan komputer*membuat alat untuk menguji benda yang anda tidak mengerti*berpikir dalam kategori melihat hubungan antar ide.
3. Intelegensi spasial:
Berpikir dalam image dan gambar*mudah mengingat di mana benda telah diletakan* suka menggambar, merancang, membangun, melamun*membaca peta dan diagram dengan mudah* mengerjakan teka-teki jigsaw dengan mudah*terpesona oleh mesin*meniru gambar dengan akurat.
4. Intelegensi musikal:
Sering bernyanyi, bersenandung atau bersiul sendiri* ingat melodi*punya indera yang baik untuk ritme*memainkan sebuah instrument*sensitive terhadap suara di lingkungan*perlu musik sewaktu belajar.
5. Intelegensi fisik/kinestetik:
Mengingat melalui sensasi fisik*sulit duduk diam yang lama*punya intuisi tentang jawaban ujian*bagus dalam olahraga atau tari atau akting atau mine*punya koordinasi yang sangat bagus*berkomunikasi dengan baik melalui isyarat*belajar paling baik melalui aktifitas fisik, simulasi dan role play*meniru orang dengan mudah.
6.Intelegensi interpersonal:
Memahami orang dengan baik*belajar paling baik dengan berinteraksi dan bekerja sama dengan orang lain*bagus dalam memimpin dan mengorganisir*mengerti perasaan orang lain*penengah diantara orang-orang*suka bermain permainan sosial*mendengarkan orang lain dengan baik.
7. Intelegensi intrapersonal:
suka bekerja sendiri*memotivasi diri anda sendiri*intuitif*mempunyai perasaan mandiri*berkemauan kuat dan punya pendapat personal yang kuat*menentukan tujuan anda sendiri*percaya diri*reflektif*sadar akan kekuatan dan kelemahan pribadi anda.
8. Intelegensi naturalistik:
mengenali flora dan fauna, membedakan dan mengenali pola dialam*menggunakan hal-hal umum dan khas untuk mengkategorikan dan mengelompokan fenomena*menggunakan kriteria secara konsisten*menggunakan kemampuan ini secara produktif, mis. bertani, memelihara hewan, perlindungan.
Keuntungan akhir dari teori MI (Multiple Intelligence) ini adalah kegunaannya sebagai alat perencana pelajaran. Menggunakan MI sebagai metode lain untuk memikirkan perbedaan diantara siswa, meningkatkan pemahaman empatik anda terhadap siswa. Memastikan dalam proses pembelajaran, kreasi guru menuntut siswa menggunakan segala jenis intelegensi, sehingga dari sini akan terlihat kecenderungan yang mana yang berpotensi atau bisa memperkuat intelegensi yang lemah saat ini.
Sumber:Paul Ginnis
Gambar:http://belajarpsikologi.com/
saya pahami dulu ya poin2nya
BalasHapusguru perlu memahami karakteristik murid-muridnya, krn setiap individu adalah unik
BalasHapusbeberapa intelegensia sepertiya saya lemah seperti musikal. tapi mungkin jenis-jenis ini bisa dilatih dan dikembangkan potensinya kan ya?
BalasHapusbermanfaat buat orang tua yang ingin mengetahui tipe seperti apa anaknya, sehingga bisa mengembangkan karakter anak sesuai dengan apa yang dia bisa
Harus bener2 jelli memahaminya ya Pak guru..
BalasHapuskira2 masuk ke mana neh..
kadang seorang guru harus mengalah demi kemajuan muridnya..
BalasHapusyaitu mencoba mendalami setiap karakter murid dan mngajar sesuai karakter tersebut masing2
sebentar, saya pahami dulu..! *mrenung di bawah pohon nangka*
BalasHapusduh ngga ngerti deh sama psikologi...
BalasHapusthanks kawan uda berkunjung :D
wew, bukannya nyombong nih, kayanya semua intelegensi diatas sudad saya miliki semua,hehehe ...
BalasHapusbtw ijin ctlr D ya bwt bahan, :)
salam sahabat
BalasHapusjadi ngerti secara mendalam berapa pentingnya menempatkan intelegensia dalam bidang yang cocok seperti mas Arya
makasih ya
wualahhhh, sepertinya ribet ya untuk mengawali mengajar seorang peserta didik sehingga mendapatkan hasil yang paling efesien
BalasHapus