Konvergensi IP (Ultrastruktur Internet)

Saat berbicara tentang jaringan Internet, pikiran kita biasanya langsung melayang kepada Infrastruktur, seperti serat optik, telepon, radio, atau bahkan satelit.

Meski tidak salah, pikiran tersebut menunjukan bahwa kita masih berfokus pada hal-hal yang bersifat fisik.
Lantas, apakah hal non-fisik yang berkaitan dengan Internet?

Jawabannya adalah IP.

Layaknya aspek kehidupan kita lainnya, Internet dibangun oleh infrastruktur dan ultrastruktur. Ultrastruktur Internet adalah serangkaian aturan yang disebut protokol. Secara kolektif, protokol-protokol ini membentuk Internet Protokol atau IP. Serangkaian aturan yang distandarkan inilah yang memungkinkan komputer bisa berkomunikasi melalui jaringan.
Kemajuan pesat yang diraih Internet telah memunculkan kecenderungan untuk meng-Internet-kan segala sesuatu. Saat ini, kita sudah bisa mendengarkan siaran radio, menonton acara televisi, hingga bertelepon dan ber-SMS-ria melalui Internet.

***

Kita mungkin pernah mendengar sebuah istilah yang disebut konvergensi IP. Apa artinya ini? Jika IP adalah seperangkat aturan yang mendefinisikan bagaimana data berjalan di Internet, apa konvergensi?

Ternyata konvergensi IP adalah mengacu pada kemampuan Internet untuk bertindak sebagai dasar tunggal untuk berbagai fungsi yang secara tradisional memiliki platform mereka sendiri. Sistem telepon adalah contoh yang baik. Jaringan telepon rumah (PSTN) mendukung sistem telepon tradisional, yang merupakan jaringan kabel tembaga, papan sirkuit dan switch yang mengirimkan data suara analog dari satu telepon ke pesawat telepon yang lain. Kemudian pada pengembangan selanjutnya, para insinyur meng-konversi banyak jaringan PSTN ke sistem digital.

Selanjutnya pada penemuan suara melalui protokol Internet (VoIP), menjadi memungkinkan untuk membuat panggilan telepon dengan menggunakan internet itu sendiri sebagai jaringan telepon. Yang diperlukan adalah sebuah adaptor untuk telepon tradisional, sebuah handset VoIP khusus atau komputer dengan program antarmuka VoIP diinstal di atasnya. Inilah salah satu yang dimaksud dengan konvergensi, untuk mengkonsolidasikan dua jaringan (suara dan data) ke dalam satu platform.

Dan konvergensi IP tidak terbatas pada suara dan data. Layanan video dapat dilingkarkan ke konvergensi IP juga. Salah satu contoh dari hal ini adalah protokol Internet televisi (IPTV).

Manfaat Konvergensi IP

1. Dukungan untuk aplikasi multimedia. Peningkatan konektivitas yang berarti bahwa perangkat dapat diberikan tugas-tugas tertentu; jumlah perangkat yang dibutuhkan adalah sedikit dengan penyebaran, dan belajar menjadi tugas yang mudah.

2. Sebuah jaringan IP terkonvergensi adalah platform tunggal di mana perangkat interoperable dapat dijalankan dengan cara-cara inovatif. Karena IP merupakan sebuah standar terbuka, merupakan vendor independen dan ini membantu dalam mendorong interoperabilitas dan meningkatkan efisiensi jaringan dalam hal waktu dan biaya. Konvergensi IP meliputi jaringan, perangkat, dan teknologi yang berbeda dan sistem yang dapat dioperasikan pada infrastruktur terpadu.

3. Sebuah jaringan IP terkonvergensi lebih mudah untuk dikelola karena dari dasar pengaturan seragam di mana sumber daya sistem beroperasi.

4. Suatu perusahaan dapat mencapai fleksibilitas dalam hal pola komunikasi untuk praktik manajemen. Ini adalah proses dinamis yang dapat terus ditingkatkan dengan kolaborasi dari mitra jaringan. Berakibat dalam efektifitas informasi kepada orang-orang pada waktu yang tepat mengarah ke pengambilan keputusan.

5. Jaringan IP telah terbukti sangat terukur dan ini telah menjadi salah satu alasan utama bahwa banyak perusahaan besar telah mengembangkan dengan menerapkan IP. Aplikasi yang berjalan pada jaringan IP yang tersedia di seluruh dunia, bahkan sebagian aplikasi bisnis baru sudah mendukung.

6. Sebuah jaringan konvergen IP dapat memanfaatkan pengembangan di kelas diferensiasi layanan dan QoS berbasis routing. Hal ini menyebabkan penggunaan sumber daya dan juga memungkinkan untuk redundansi kapasitas untuk mengatasi peningkatan jumlah pengguna.

7. Lingkungan yang seragam memerlukan lebih sedikit komponen dalam jaringan. Pemeliharaan mudah dan hasil manajemen dari ini dan pada gilirannya menyebabkan peningkatan proses.

8. Aplikasi bisnis memiliki tingkat toleransi yang berbeda untuk penundaan transit, paket rusak, dan tingkat kesalahan. Arsitektur IP yang mampu menangani ini sehingga QoS mencerminkan persyaratan dari aplikasi yang berbeda.

9. Integrasi perangkat memiliki potensi untuk menyederhanakan hubungan manajemen keamanan dan pada saat yang sama membuatnya lebih kuat. Pembangunan berkelanjutan terjadi di bidang keamanan untuk komunikasi data IP.

10. Sebuah jaringan IP terkonvergensi menawarkan penghematan biaya yang luar biasa, dari segi hardware dan pemanfaatan ruang. Hal itu membuka pasar yang lebih yang dapat dicapai, lebih banyak produk yang dapat diperkenalkan, meningkatkan produktivitas karyawan dan mobilitas, dan memungkinkan perusahaan lebih kecil untuk bersaing dengan yang lebih besar karena menyampaikan informasi lebih cepat.

Sumber:
http://www.bestpricecomputers.co.uk/glossary/ip-convergence.htm
http://computer.howstuffworks.com/ip-convergence.htm

 Gambar:http://pabxmurah.webs.com