Sejarah itu pada dasarnya adalah belajar untuk menghargai, karena adanya sejarah berawal dari diadakannya kehidupan.
Dalam sejarah banyak sekali bidang ilmu yang dapat dihubungkan.
Tuhan sebagai yang tidak dapat diseumpamakan, diwujudkan dan dilihat, tetapi dapat dirasakan oleh hati dan dibuktikan oleh pikiran lewat jejak-jejak penciptaanNya di muka bumi atau seluruh alam semesta.
Dari mempelajari jejak-jejak (sejarah) terjadinya sesuatu di dunia ini, sebenarnya itu sebagai pertanda bahwa ada yang menciptakannya.
Tidak hanya berupa materi/benda, tetapi juga melingkupi semua, termasuk “perilaku”.
“Kami akan memperlihatkan kepada mereka tanda-tanda (kekuasaan) Kami di segala wilayah bumi dan pada diri mereka sendiri, hingga jelas bagi mereka bahwa Al Quran itu adalah benar. Tiadakah cukup bahwa sesungguhnya Tuhanmu menjadi saksi atas segala sesuatu?
Ingatlah bahwa sesungguhnya mereka adalah dalam keraguan tentang pertemuan dengan Tuhan mereka. Ingatlah bahwa sesungguhnya Dia Maha Meliputi segala sesuatu.”
(QS.Fushshilat:53-54)
"Padahal Allah-lah yang menciptakan kamu dan apa yang kamu perbuat itu."
(QS.As-Shaffat : 96)
Sumber:pribadi
Sebagai bahan pengingat-Tuhan dan sejarah
Dalam sejarah banyak sekali bidang ilmu yang dapat dihubungkan.
Tuhan sebagai yang tidak dapat diseumpamakan, diwujudkan dan dilihat, tetapi dapat dirasakan oleh hati dan dibuktikan oleh pikiran lewat jejak-jejak penciptaanNya di muka bumi atau seluruh alam semesta.
Dari mempelajari jejak-jejak (sejarah) terjadinya sesuatu di dunia ini, sebenarnya itu sebagai pertanda bahwa ada yang menciptakannya.
Tidak hanya berupa materi/benda, tetapi juga melingkupi semua, termasuk “perilaku”.
“Kami akan memperlihatkan kepada mereka tanda-tanda (kekuasaan) Kami di segala wilayah bumi dan pada diri mereka sendiri, hingga jelas bagi mereka bahwa Al Quran itu adalah benar. Tiadakah cukup bahwa sesungguhnya Tuhanmu menjadi saksi atas segala sesuatu?
Ingatlah bahwa sesungguhnya mereka adalah dalam keraguan tentang pertemuan dengan Tuhan mereka. Ingatlah bahwa sesungguhnya Dia Maha Meliputi segala sesuatu.”
(QS.Fushshilat:53-54)
"Padahal Allah-lah yang menciptakan kamu dan apa yang kamu perbuat itu."
(QS.As-Shaffat : 96)
Sumber:pribadi
Sebagai bahan pengingat-Tuhan dan sejarah
Tanda kekuasaan Allah sebenarnya sudah nampak di bumi ini.. Apalagi ternyata Alquran yang diturunkan allah SWT memang sudah terbukti kebenarannya baik dari sains maupun sejarah.
BalasHapusiya mas, hanya sekarang kita praktekan untuk semakin mendapat rasa keTuhanan. karena kalau cuma teori/pengetahuan tanpa dipraktekan maka hanya kosong belaka.............
Hapussalam blogwalking
berkunjung kepada sahabat lama
BalasHapusdalam sejarah manusia, manusia selalu berusaha mencari Tuhan
salam jumpa lagi pakde..............
Hapus