Makanan/kuliner khas dan asli dari daerah, tentu itu lebih bernilai. Nilai dari sejarah resep dan racikan bumbu yang bisa jadi sulit ditemui (langka) dari salah satu bahan bumbunya.
Mencari-cari dan bertanya dengan para tetua kampung mengenai makanan atau kuliner asli Balikpapan, mereka pun agak bingung... ^_^
(karena bicara makanan asli erat kaitannya dengan penduduk asli, dan ini dirasa mustahil untuk kota Balikpapan).
Keisengan bertanya yang sudah paham jawabannya, kemudian beralih mencari ke makanan khas dari kota Balikpapan. Dan ternyata?.. Wah sangat banyak teman ^_^ (karena berbagai suku bangsa campur aduk memadati Balikpapan maka banyak dijumpai untuk makanan khas)
Diantaranya:
Amplang Kuku Macan
Ini adalah penganan kering yang bisa dijadikan oleh-oleh, di seantero Kota Balikpapan banyak yang menjual amplang kuku macan. Amplang ini adalah camilan yang terbuat dari ikan, bentuknya seperti kerupuk ikan ala Palembang dengan rasa yang nyaris sama, gurih berasa ikan. Dibentuk kecil-kecil gemuk seperti kuku macan, karena itu disebut amplang kuku macan.
Bonting
Abon dari daging kepiting atau disebut "BONTING", Bonting merupakan merek dan singkatan dari makanan itu sendiri yaitu abon kepiting. Untuk rasa lumayan, yang pasti unik, tidak seperti abon-abon yang pernah anda coba. Abon ini diproduksi mulai tahun 2006 ketika diadakan festival makanan khas daerah di Kalimantan. Dan saat itu abon kepiting ini berhasil meraih juara 1 untuk kategori makanan kering.
Mantau/Roti Sepan/Bakpao padat
Makanan ini terbuat dari tepung berkalori tinggi dengan cita rasa mantab/mantap?.
Di Kota Balikpapan, mantau ini menjadi menu utama yang disantap dengan aneka menu masakan ala Tionghoa. Bisa disantap dengan daging sapi atau ayam bumbu kungpao, atau bumbu merica. Pilihan mantau yang akan dinikmati pun, ada dua. Bisa yang kukus atau yang goreng.
Coto Makassar
Wah ini salah satu favorit saya ^_^, penjual/warung penyedia kuliner Balikpapan ala Makassar ini banyak tersebar di kawasan pasar blauran Klandasan dijalan A.Yani, RingRoad, PandanSari, dan Gunung sari.
Makanan berkuah dengan bahan dasar terdiri dari daging dan jeroan sapi/kuda ini dimasak dengan bumbu sereh,laos,ketumbar,jintan,bawang merah dan putih,garam yang sudah halus, daun salam, jeruk nipis dan kacang.
Dan biasanya Coto Makassar disajikan bersama ketupat.
RM.Torani
Yang terakhir ini bukan nama makanan, tetapi berupa tempat yaitu Rumah Makan Torani. Rumah Makan Torani merupakan tempat favorit untuk Kuliner Balikpapan dan bagi para penggemar seafood.
Pengunjung dapat memilih dan makan sepuasnya di Rumah Makan ini (lokasi di Stall Kuda, samping Rumah Tahanan Balikpapan). Rumah makan ini dirintis sejak tahun 2006. Pelanggan RM Torani tidak hanya dari warga Balikpapan , tapi juga banyak dari para pengunjung turis.
Di RM. Torani, terdapat aneka kuliner seafood yang menggugah selera dan menjadi keunggulannya, seperti bandeng tanpa duri dan kepiting soka.
Menu lain yang juga menjadi andalan ialah cumi goreng tepung, pepes kepiting, cah kangkung, aneka seafood, dan lain-lain. Harga menu makanannya mulai dari belasan hingga puluhan ribu rupiah. Untuk kalangan seafood di Balikpapan, RM Torani tergolong restoran seafood yang murah meriah dan nyaman.
Selain itu, RM Torani juga menyediakan fasilitas "Steamboat" yaitu sebuah penyajian menu seperti masakan Jepang. Mereka menyediakan Perapian dan Tempat panggang serta Bowl (mangkuk masak) untuk jenis Sup Sayuran. Pengunjung tinggal memilih isinya apa saja yang diinginkan.
Untuk daging seperti bermacam ikan laut dan tawar, udang, cumi, kepiting, kerang, daging sapi, ayam, serta bakso,aneka dim-sum, aneka sayuran fresh, bakso, sosis, disajikan secara prasmanan. Dengan memasak ala steamboat, pengunjung bisa memilih dan meracik makanan sesuai selera. Bumbu steamboat sudah tersedia baik untuk panggang atau masak dengan kuah.
Gambar:http://toranifood.com
Mencari-cari dan bertanya dengan para tetua kampung mengenai makanan atau kuliner asli Balikpapan, mereka pun agak bingung... ^_^
(karena bicara makanan asli erat kaitannya dengan penduduk asli, dan ini dirasa mustahil untuk kota Balikpapan).
***
Sedikit belajar dan sebagai pengetahuan; Perlu diketahui bahwa komposisi penduduk Kota Balikpapan sangat heterogen meliputi hampir seluruh suku yang ada di Indonesia, baik dari Sulawesi, Nusa Tenggara, Maluku, Jawa, Sumatera dan Kalimantan sendiri. Penduduk asli Balikpapan sendiri adalah Pasir Balik yang hampir punah dan tersebar didaerah Kapubaten Penajam Paser Utara. Penduduk Kota Balikpapan umumnya berbahasa Indonesia dan sedikit yang mempergunakan bahasa daerah.Keisengan bertanya yang sudah paham jawabannya, kemudian beralih mencari ke makanan khas dari kota Balikpapan. Dan ternyata?.. Wah sangat banyak teman ^_^ (karena berbagai suku bangsa campur aduk memadati Balikpapan maka banyak dijumpai untuk makanan khas)
Diantaranya:
Amplang Kuku Macan
Ini adalah penganan kering yang bisa dijadikan oleh-oleh, di seantero Kota Balikpapan banyak yang menjual amplang kuku macan. Amplang ini adalah camilan yang terbuat dari ikan, bentuknya seperti kerupuk ikan ala Palembang dengan rasa yang nyaris sama, gurih berasa ikan. Dibentuk kecil-kecil gemuk seperti kuku macan, karena itu disebut amplang kuku macan.
Bonting
Abon dari daging kepiting atau disebut "BONTING", Bonting merupakan merek dan singkatan dari makanan itu sendiri yaitu abon kepiting. Untuk rasa lumayan, yang pasti unik, tidak seperti abon-abon yang pernah anda coba. Abon ini diproduksi mulai tahun 2006 ketika diadakan festival makanan khas daerah di Kalimantan. Dan saat itu abon kepiting ini berhasil meraih juara 1 untuk kategori makanan kering.
Mantau/Roti Sepan/Bakpao padat
Makanan ini terbuat dari tepung berkalori tinggi dengan cita rasa mantab/mantap?.
Di Kota Balikpapan, mantau ini menjadi menu utama yang disantap dengan aneka menu masakan ala Tionghoa. Bisa disantap dengan daging sapi atau ayam bumbu kungpao, atau bumbu merica. Pilihan mantau yang akan dinikmati pun, ada dua. Bisa yang kukus atau yang goreng.
Coto Makassar
Wah ini salah satu favorit saya ^_^, penjual/warung penyedia kuliner Balikpapan ala Makassar ini banyak tersebar di kawasan pasar blauran Klandasan dijalan A.Yani, RingRoad, PandanSari, dan Gunung sari.
Makanan berkuah dengan bahan dasar terdiri dari daging dan jeroan sapi/kuda ini dimasak dengan bumbu sereh,laos,ketumbar,jintan,bawang merah dan putih,garam yang sudah halus, daun salam, jeruk nipis dan kacang.
Dan biasanya Coto Makassar disajikan bersama ketupat.
RM.Torani
Yang terakhir ini bukan nama makanan, tetapi berupa tempat yaitu Rumah Makan Torani. Rumah Makan Torani merupakan tempat favorit untuk Kuliner Balikpapan dan bagi para penggemar seafood.
Pengunjung dapat memilih dan makan sepuasnya di Rumah Makan ini (lokasi di Stall Kuda, samping Rumah Tahanan Balikpapan). Rumah makan ini dirintis sejak tahun 2006. Pelanggan RM Torani tidak hanya dari warga Balikpapan , tapi juga banyak dari para pengunjung turis.
Di RM. Torani, terdapat aneka kuliner seafood yang menggugah selera dan menjadi keunggulannya, seperti bandeng tanpa duri dan kepiting soka.
Menu lain yang juga menjadi andalan ialah cumi goreng tepung, pepes kepiting, cah kangkung, aneka seafood, dan lain-lain. Harga menu makanannya mulai dari belasan hingga puluhan ribu rupiah. Untuk kalangan seafood di Balikpapan, RM Torani tergolong restoran seafood yang murah meriah dan nyaman.
Selain itu, RM Torani juga menyediakan fasilitas "Steamboat" yaitu sebuah penyajian menu seperti masakan Jepang. Mereka menyediakan Perapian dan Tempat panggang serta Bowl (mangkuk masak) untuk jenis Sup Sayuran. Pengunjung tinggal memilih isinya apa saja yang diinginkan.
Untuk daging seperti bermacam ikan laut dan tawar, udang, cumi, kepiting, kerang, daging sapi, ayam, serta bakso,aneka dim-sum, aneka sayuran fresh, bakso, sosis, disajikan secara prasmanan. Dengan memasak ala steamboat, pengunjung bisa memilih dan meracik makanan sesuai selera. Bumbu steamboat sudah tersedia baik untuk panggang atau masak dengan kuah.
Gambar:http://toranifood.com
ulasannya sangat mendetail dan lengkap sekali deh hehehehe
BalasHapussebenarnya belum lengkap, masih banyak aneka kuliner balikpapan yang khas....hasil dari percampuran budaya yang dibawa masing-masing pendatang puluhan tahun yang lalu....
HapusWao .. lezat tp gak ada link resep sayangnya ...
BalasHapusPak sambilan mo nanya gmana cara setting supaya komentar bisa tampil tanpa harus diklik judul beritanya ...
Makasih ...
Oh satu lagi, di label ada lomba SEO apa maksudnya ? ...
cara seting komentar spy bisa tampil tanpa harus diklik judul artikel?...sy rasa lebih bagus mengikuti default setting dari blogspot sendiri mba, disana ada pengaturan: tersemat, halaman penuh, dstnya.
Hapusdengan pengaturan begitu tmpilan depan web/blog lebih efisien.....
oh iya...ini memang diikutkan lomba
mungkin kalau dimalaysia ikan tu dipanggil ikan bakar..sedap cicah asam
BalasHapusiya Cik..lain ladang lain belalang...lain daerah lain pula penamaannya...masalah rasa bisa sama saja.
Hapuswaaah enaak kayanya :) mantap
BalasHapus^_< memang mantabbb
Hapusudah lama nih ngga wisata kuliner..
BalasHapussama friend ^_^..sekarang paling asyik wisata kuliner dengan gratis tentunya....
Hapus.. wachhhhh,, GudLuck ya pak guru untuk kontesnya?!? oia itu petanya dapet darimana?!? pengen cari rumah aq juga nich. he..86x ..
BalasHapusgambar diambil dari situs RM Torani dan tentunya gunakan layanan GoogleMap....
Hapus.. ouw,, begitu. tenkz ya pak guru?!? ..
Hapussukses terus yaaa :D
BalasHapusiya terimakasih pesta!
HapusMantap SEO nya ... :)
BalasHapusmantabssss...xiexie...
Hapusmantab nih hehehe
BalasHapus