Cari Artikel di blog Media Belajar Siswa

Loading
Untuk mencari artikel cukup ketikan kata kunci dan klik tombol CARI dengan mouse -Jangan tekan ENTER.

Pengembangan Profesi Guru

Pengembangan Profesi Guru
Kita semua memaklumi perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di dunia ini begitu cepatnya sehingga kalau kita berhenti belajar yang terjadi adalah bahwa kita menjadi orang ketinggalan jaman. Untuk itu diperlukan pengembangan profesi guru.
Pengembangan profesi guru dengan kata kunci adalah belajar. Yang dimaksud belajar disini ialah usaha untuk memperoleh pengetahuan atau kecakapan baru dengan berusaha sendiri. Usaha-usaha melalui keaktifan sendiri untuk meningkatkan pengetahuan dan kecakapan sehingga akan berguna dalam menjalankan kewajiban sebagai guru, itulah yang dimaksud sebagai pengembangan profesi guru.
Kadang-kadang pengembangan profesi ini dikatakan juga sebagai peningkatan profesi. Sehubungan dengan peningkatan profesi ini, guru memang dituntut untuk selalu mengembangkan dirinya baik yang mengenai materi pelajaran dari bidang studi yang menjadi wewenangnya maupun keterampilan guru. Tanpa belajar lagi kemungkinan resiko yang terjadi ialah tidak tepatnya materi pelajaran yang diajarkan dan metodologi mengajar yang digunakan.
Bentuk-bentuk pengembangan profesi keguruan secara garis besar sebagai berikut:
1.Pengembangan profesi secara individual:
a.Pengembangan melalui pelatihan yang diselenggarakan oleh Departemen yang terkait.
b.Pengembangan profesi melalui belajar sendiri, dalam hal ini para guru dapat memilih sendiri sumber-sumber yang diperlukan dan sesuai bagi kepentingannya untuk dipelajari sendiri.
c.Pengembangan profesi melalui media, berbagai media dapat dimanfaatkan seperti media massa elektronik/cetak dan online yang banyak memuat artikel-artikel pengetahuan atau keterampilan yang penting untuk dipelajari.

2.Pengembangan profesi keguruan melalui organisasi profesi:
Yang dimaksud organisasi profesi adalah organisasi atau perkumpulan yang memiliki ikatan-ikatan tertentu dari satu jenis keahlian atau jabatan. Seperti para guru yang menyatukan diri pada PGRI (Persatuan Guru Republik Indonesia), Untuk lokal bisa disebut seperti PGSB (Persatuan Guru Swasta Balikpapan), MGHB (Musyawarah Guru Honor dan Bantu), dan banyak lagi lainnya.
Organisasi profesi ini bermanfaat untuk:
a.Tempat pertemuan antara guru yang mempunyai keahlian sama untuk saling mengenal.
b.Tempat memecahkan berbagai masalah yang menyangkut profesinya.
c.Tempat peningkatan mutu profesi masing-masing.

Sumber: (melalui proses edit) Drs.B.Suryosubroto;MANAJEMEN PENDIDIKAN DI SEKOLAH.  
Sumber gambar: http://akhmadsudrajat.wordpress.com/

5 komentar:

  1. baik yang individu maupun organisasi harus diiringi keinginan yang kuat dari masing-masing orang ya

    BalasHapus
  2. artinya baik siswa dan guru tetap dituntut untuk terus belajar, agar tidak ketinggalan jaman, dan pengetahuannya selalu tepat guna dan tepat waktu

    yang tak kalah penting lagi adalah kariernya berkembang, begitu kan Pak?

    BalasHapus
  3. memang sih diakui, dulu guru2 di SMA ku masih banyak yang gaptek apalagi dengan internet
    tapi sekarang, ga tahu juga sih, semoga aja ga gaptek lagi cz nanti bakal dipermainkan sama muridnya :D

    BalasHapus
  4. salam sahabat
    untuk point yang pertama saya sangat setuju mas Ar,,siip pokoknya jika bisa mengembangkannya dengan baik pasti dan saya yakin akan seperti mas Arya yang memiliki profesi Guru multi guna xixixi
    semangat salam sukses ya mas

    BalasHapus
  5. semoga sukses ya mas, saya sadar kalo jadi guru itu susah. #ingetjamanSMA saya bandel banget dan jadi kangen banget sama guru2 :')

    urkhanblog.com
    ditunggu folbeknya ya mas :D

    BalasHapus

(Terima kasih sudah mau berkunjung ke Blog Arya-Devi sudut kelas media belajar siswa)
Komentar Anda sebagai masukan berharga dan juga sebagai jalinan interaksi antar pengguna internet yang sehat. Dan jika berkenan mohon dukungannya dengan meng-klik tombol G+.

Jika berkenan dengan artikel di Blog ini,Mohon dukungan dengan klik G+ di Aryadevi Sudut Kelas