Sesungguhnya Allah menjadikan ujian sebagai sunnahNya (metodeNya) untuk mengetahui yang jujur dari yang dusta dan yang mukmin dari yang munafik.
Seandainya hidup selalu berjalan dalam kesenangan dan kemudahan, tentu setiap orang akan mengaku dirinya orang yang jujur.
Akan tetapi Allah pasti akan menampakan orang-orang yang jujur yang senantiasa menunaikan shalat lima waktu dan Allah tidak akan menghinakan para kekasihNya selamanya.
Rasulullah ketika berada di dalam gua Hira merasa takut melihat Malaikat Jibril yang datang menurunkan wahyu. Lalu dengan tubuh menggigil beliau pulang menemui Khadijah sambil berkata,"Aku takut atas diriku!"
Khadijah menenangkannya,"Demi Allah, Allah tidak akan menghinakanmu selamanya. Sungguh, engkau adalah orang yang suka menyambung silaturahim, suka memuliakan tamu, suka memberi kepada orang yang tak punya dan suka membantu dalam berbagai peristiwa yang terjadi dalam kebenaran."
Apakah engkau mengira Allah akan menghinakan orang-orang yang senantiasa melakukan shalat lima waktu, orang-orang yang selalu hidup bersama al-Qur'an, orang-orang yang senantiasa bertasbih, orang-orang yang senantiasa berpuasa, orang-orang yang selalu melakukan shalat malam dan orang-orang yang selalu jujur kepada Allah? Tidak demi Allah!
Tetapi Allah menjadikan kehinaan pada diri orang-orang yang tidak beriman dan menghinakan para musuh-Nya dan orang-orang yang memerangi agamaNya yang tidak mengenal shalat, tidak mengenal al-Qur'an, tidak mengenal masjid, tidak mengenal sunnah, tidak mengenal kejujuran dengan Allah dan tidak mengenal janjiNya.
Abu Bakar ash-Shiddiq berkata,"Berbagai karya kebaikan akan menjadi pelindung dari tempat-tempat keburukan."
Seseorang yang melakukan kebaikan, maka Allah akan menjaganya dari tempat orang-orang yang merugi.
"Dan orang-orang yang berjihad untuk (mencari keridhaan) Kami, benar-benar akan Kami tunjukan kepada mereka jalan-jalan Kami. Dan sesungguhnya Allah benar-benar beserta orang-orang yang berbuat baik." (Al-Ankabut: 69)
"Dan sesungguhnya Kami benar-benar akan menguji kamu agar kami mengetahui orang-orang yang berjihad dan bersabar di antara kamu; dan agar Kami menyatakan (baik buruknya) hal ihwalmu." (Muhammad:31)
Gambar:http://umustlucky.blogspot.com
Seandainya hidup selalu berjalan dalam kesenangan dan kemudahan, tentu setiap orang akan mengaku dirinya orang yang jujur.
Akan tetapi Allah pasti akan menampakan orang-orang yang jujur yang senantiasa menunaikan shalat lima waktu dan Allah tidak akan menghinakan para kekasihNya selamanya.
Rasulullah ketika berada di dalam gua Hira merasa takut melihat Malaikat Jibril yang datang menurunkan wahyu. Lalu dengan tubuh menggigil beliau pulang menemui Khadijah sambil berkata,"Aku takut atas diriku!"
Khadijah menenangkannya,"Demi Allah, Allah tidak akan menghinakanmu selamanya. Sungguh, engkau adalah orang yang suka menyambung silaturahim, suka memuliakan tamu, suka memberi kepada orang yang tak punya dan suka membantu dalam berbagai peristiwa yang terjadi dalam kebenaran."
Apakah engkau mengira Allah akan menghinakan orang-orang yang senantiasa melakukan shalat lima waktu, orang-orang yang selalu hidup bersama al-Qur'an, orang-orang yang senantiasa bertasbih, orang-orang yang senantiasa berpuasa, orang-orang yang selalu melakukan shalat malam dan orang-orang yang selalu jujur kepada Allah? Tidak demi Allah!
Tetapi Allah menjadikan kehinaan pada diri orang-orang yang tidak beriman dan menghinakan para musuh-Nya dan orang-orang yang memerangi agamaNya yang tidak mengenal shalat, tidak mengenal al-Qur'an, tidak mengenal masjid, tidak mengenal sunnah, tidak mengenal kejujuran dengan Allah dan tidak mengenal janjiNya.
Abu Bakar ash-Shiddiq berkata,"Berbagai karya kebaikan akan menjadi pelindung dari tempat-tempat keburukan."
Seseorang yang melakukan kebaikan, maka Allah akan menjaganya dari tempat orang-orang yang merugi.
"Dan orang-orang yang berjihad untuk (mencari keridhaan) Kami, benar-benar akan Kami tunjukan kepada mereka jalan-jalan Kami. Dan sesungguhnya Allah benar-benar beserta orang-orang yang berbuat baik." (Al-Ankabut: 69)
"Dan sesungguhnya Kami benar-benar akan menguji kamu agar kami mengetahui orang-orang yang berjihad dan bersabar di antara kamu; dan agar Kami menyatakan (baik buruknya) hal ihwalmu." (Muhammad:31)
Gambar:http://umustlucky.blogspot.com
ujian akan selalu datang pada kita ya pak,semogasenantiasa lulus akan ujian2 tersebut
BalasHapuskalo kita berhasil melewati ujian itu..
BalasHapusberarti naik kelas ya Pak..
dan akan datang lagi ujian..ujian..yang lain..
@Lidya: iya mba :) memang begitulah orang hidup.
BalasHapus@Mama Olive: terimakasih mba....sekolah sebagai miniaturnya
tidak sama orang buta dgn orang yang melihat
BalasHapustidak sama orang yang berbuat jahat dgn orang yang berbuat baik