Tumbuh diberi Ilahi

Ayat-ayat Tuhan itu tersimpan di hati langit yang paling rahasia. Suatu hari, seperti hujan, ayat-ayat Tuhan itu akan jatuh dan menyebar, sehingga misteri Keilahian akan tumbuh menghijau di seluruh dunia.

(Dan serempak sebutir debu ini, bagai membelah diri, ketika didapati dari satu menjadi seribu dan dari sekian itu menjadi sekian bertambah lagi

Dan hijaunya itu pun selalu diselimuti campuran bagai bianglala, tampak indah mempesona
Sekiranya larut maka benarlah itu tertipu daya
Dari Iblis laknatullah yang menggoda

Tumbuh diberi Ilahi, Tumbuhnya, biar iblis seakan digdaya...selepasnya adalah lemah nan tiada daya
Aku memuji, aku berlindung dari kelemahan, kejayaan dan kesempurnaan
Cintaku padamu tumbuhnya adalah engkau beri, seperti sinaran lampu yang sampai kesini)

(Ayat-ayat Tuhan itu tumbuh menghijau, membiru, memerah, merona, menghiasi, mengisi manusia dan dunia
Siapakah dirinya yang jika bertanya ada apa dibalik ini semua? Dengan segala pongah logika makhluk manusia.
padahal tumbuh diri selalu diberi oleh Tuhannya).

Sumber:Bait pertama dari Jalaludin Rumi, sedang seterusnya dari si Fakir ini.
Gambar:http://kolom.abatasa.co.id