Bukankah ilmu pengetahuan dan teknologi adalah dua hal yang kira-kira sama?.....Tidak.
Meskipun teknologi yang mendominasi peradaban modern dikendalikan oleh pemahaman ilmu pengetahuan terhadap alam semesta, teknologi dan ilmu pengetahuan muncul dari motivasi yang sepenuhnya berbeda.
Bisa dilihat dari perbedaan secara mendasar antara ilmu pengetahuan dan teknologi dalam perspektif.
Ilmu pengetahuan muncul karena keinginan dasar manusia untuk mengetahui dan memahami alam semesta, sedang teknologi dikuasai karena adanya keinginan dasar manusia untuk mempengaruhi keadaan mereka.
Pengaruhnya mungkin dalam bentuk mencari nafkah, saling membantu, atau bahkan menggunakan kekuasaan terhadap orang lain untuk keuntungan pribadi.
Ketika individu sering kali menerapkan ilmu pengetahuan "murni" dan "terapan" pada waktu yang sama, lembaga ilmu pengetahuan bisa mengadakan suatu penelitian dasar tanpa perlu memperhatikan produk-produk akhir.
Seorang ketua bendahara Inggris pada abad kesembilan belas, William Gladstone, menegur Michael Faraday tentang penemuan dasarnya yang menghubungkan listrik dengan magnet:"Semua ini sangat menarik, tapi apa bagusnya?" Faraday menjawab,"Tuan, saya tidak tahu, tapi suatu hari nanti anda akan membayar pajak untuk ini."
Hampir separuh kekayaan milik negara maju saat ini berasal dari hubungan antara listrik dan magnet yang ditemukan Faraday.
Sebelum pemahaman ilmiah diterjemahkan dalam bentuk teknologi, diperlukan pertimbangan-pertimbangan tambahan. Di samping pertanyaan tentang peralatan apa yang bisa dirancang, terdapat pertanyaan tentang apa yang seharusnya dibangun, suatu pertanyaan yang selayaknya berada dalam wilayah etika.
Etika adalah bagian dari keseluruhan daerah lain dalam aktivitas intelektual manusia, yaitu humaniora.
Perbedaan utama antara ilmu pengetahuan dan kemanusiaan adalah objektivitas. Ilmu pengetahuan berusaha mempelajari cara kerja alam semesta seobjektif mungkin, sementara kemanusiaan tidak memiliki tujuan atau kebutuhan seperti itu.
Menurut istilah Margaret Wolfe Hungerford (novelis roman Irlandia abad kesembilan belas), "Keindahan (dan kebenaran dan keadilan dan kejujuran dan...) terletak di dalam mata si pengamat."
Gambar:http://nyswardah.wordpress.com
Meskipun teknologi yang mendominasi peradaban modern dikendalikan oleh pemahaman ilmu pengetahuan terhadap alam semesta, teknologi dan ilmu pengetahuan muncul dari motivasi yang sepenuhnya berbeda.
Bisa dilihat dari perbedaan secara mendasar antara ilmu pengetahuan dan teknologi dalam perspektif.
Ilmu pengetahuan muncul karena keinginan dasar manusia untuk mengetahui dan memahami alam semesta, sedang teknologi dikuasai karena adanya keinginan dasar manusia untuk mempengaruhi keadaan mereka.
Pengaruhnya mungkin dalam bentuk mencari nafkah, saling membantu, atau bahkan menggunakan kekuasaan terhadap orang lain untuk keuntungan pribadi.
Ketika individu sering kali menerapkan ilmu pengetahuan "murni" dan "terapan" pada waktu yang sama, lembaga ilmu pengetahuan bisa mengadakan suatu penelitian dasar tanpa perlu memperhatikan produk-produk akhir.
Seorang ketua bendahara Inggris pada abad kesembilan belas, William Gladstone, menegur Michael Faraday tentang penemuan dasarnya yang menghubungkan listrik dengan magnet:"Semua ini sangat menarik, tapi apa bagusnya?" Faraday menjawab,"Tuan, saya tidak tahu, tapi suatu hari nanti anda akan membayar pajak untuk ini."
Hampir separuh kekayaan milik negara maju saat ini berasal dari hubungan antara listrik dan magnet yang ditemukan Faraday.
Sebelum pemahaman ilmiah diterjemahkan dalam bentuk teknologi, diperlukan pertimbangan-pertimbangan tambahan. Di samping pertanyaan tentang peralatan apa yang bisa dirancang, terdapat pertanyaan tentang apa yang seharusnya dibangun, suatu pertanyaan yang selayaknya berada dalam wilayah etika.
Etika adalah bagian dari keseluruhan daerah lain dalam aktivitas intelektual manusia, yaitu humaniora.
Perbedaan utama antara ilmu pengetahuan dan kemanusiaan adalah objektivitas. Ilmu pengetahuan berusaha mempelajari cara kerja alam semesta seobjektif mungkin, sementara kemanusiaan tidak memiliki tujuan atau kebutuhan seperti itu.
Menurut istilah Margaret Wolfe Hungerford (novelis roman Irlandia abad kesembilan belas), "Keindahan (dan kebenaran dan keadilan dan kejujuran dan...) terletak di dalam mata si pengamat."
Gambar:http://nyswardah.wordpress.com
Makanya sering disebut ILmu Pengetahuan dan Teknologi ya Sob :)
BalasHapuskemajuan ilmu pengetahuan melahirkan teknologi-teknologi canggih, dan kecanggihan teknologi memberikan dukungan untuk kemajuan ilmu pengetahuan. Akan lebih optimal apabila penggunaan teknologi dilandasi pengetahuan yang memadai. Maaf kalau saya salah persepsi.
BalasHapusSalam hangat untuk keluarga tercinta.
pencerahan mas... jadi ternyata beda toh..
BalasHapuskunjungan pertama
salam kenal dan follow balik juga
Revolusi Galau
Pengetahuan yang tinggi akan mengiringi kemajuan teknologi. Bagus sekali kisah Faraday yang inspiratif itu.
BalasHapusilmu pengetahuan yang melahirkan teknologi :)
BalasHapusyang penting nggak boleh berhenti and jgn bosen untuk nuntut ilmu ya mas, karena bagaimanapun untuk memahami suatu teknologi perlu ilmu juga kan mas ya? *sokpaham :)
BalasHapusudah lama nggak BW, semoga mas sehat di sebrang pulau sana :)
Cara untuk bisa jadi penemu gimana ya?
BalasHapus