Cinta ikhlas adalah mencintai karena Allah..
Cinta ikhlas adalah mencintai karena kesadaran Allah..
Kenapa?
Karena Mereka mencintai tanpa Nafsu, qalbu mereka tidak terikat dengan sesuatu..
Karena mereka sadar bahwa cinta adalah Amanah dari Nya
Sehingga mereka berserah diri kepada Sang Pemilik amanah
Sehingga mereka mencintai ikhlas karena Allah dan tidak terpengaruh dengan bisikan nafsu dan tipu daya syaithan
Laa Maujudun Illallaah
"Tidaklah sanggup Aku mencintai Jika bukan Karena Mu dan beserta Cinta Mu yang meliputi kami maka izinkan Kami pun Mencintai.."
Yaa Sayyidi Yaa Rasuulullaah
Laa ilaaha illa Allaah
Cinta Ikhlas Akhlak
Apakah cinta ikhlas itu bisa disebut??
Tidak!!!
Apakah perlu matahari berkata "aku beri cahayaku karena cintaku yang ikhlas" ?? TIDAK
Matahari beri sinarnya kepada makhluk yang kebanyakan dari mereka Kufur nikmat, namun tetap memberi karena Allah.. Ikhlas karena inilah Tasbihnya memuji Pencipta matahari..
Karena Allah..
Karena Allah semata..
Bagaimana dengan kita?
Cinta Ikhlas itu dibuktikan melalui Akhlak.. Cahaya Qalbu..
Dan semulia-mulianya Akhlak adalah Akhlak Rasulullaah Sallallahu 'alaihi wasallam
Lihatlah..!!
Bagaimana Beliau "menghargai" sesuatu dan sesama,
Bagaimana Beliau "memperhatikan" sesuatu dan sesama,
Bagaimana "Pengorbanan" Beliau saat Beliau dihujat, difitnah, namun beliau tersenyum
Dan masih banyak lagi
Kenapa Beliau demikian?
Karena Kesadaran Beliau bahwa Tuhan meliputi sesuatu dan sesama
Tiada sesuatu yang terjadi selain atas izin Nya dan kehendak Nya
Bagaimana dengan kita?
Jangan keluar sana menebar cinta yang belum tentu baik dan benar, tapi mulailah dari Diri kita kemudian yang ada di sekitar kita..
Apakah kita :
(Dari diri kita) bersyukur atas nikmat Tuhan pada diri kita?
(Di sekitar kita) menghargai, memperhatikan, melepaskan ego demi sesama? Terhadap suami, istri, anak, orang tua?
Tidak, kami pun belum mampu untuk itu
Kalau begitu jangan pantaskan diri mengaku ngaku cinta dan ikhlas
by.Nadira Maricar Sihab
Cinta ikhlas adalah mencintai karena kesadaran Allah..
Kenapa?
Karena Mereka mencintai tanpa Nafsu, qalbu mereka tidak terikat dengan sesuatu..
Karena mereka sadar bahwa cinta adalah Amanah dari Nya
Sehingga mereka berserah diri kepada Sang Pemilik amanah
Sehingga mereka mencintai ikhlas karena Allah dan tidak terpengaruh dengan bisikan nafsu dan tipu daya syaithan
Laa Maujudun Illallaah
"Tidaklah sanggup Aku mencintai Jika bukan Karena Mu dan beserta Cinta Mu yang meliputi kami maka izinkan Kami pun Mencintai.."
Yaa Sayyidi Yaa Rasuulullaah
Laa ilaaha illa Allaah
Cinta Ikhlas Akhlak
Apakah cinta ikhlas itu bisa disebut??
Tidak!!!
Apakah perlu matahari berkata "aku beri cahayaku karena cintaku yang ikhlas" ?? TIDAK
Matahari beri sinarnya kepada makhluk yang kebanyakan dari mereka Kufur nikmat, namun tetap memberi karena Allah.. Ikhlas karena inilah Tasbihnya memuji Pencipta matahari..
Karena Allah..
Karena Allah semata..
Bagaimana dengan kita?
Cinta Ikhlas itu dibuktikan melalui Akhlak.. Cahaya Qalbu..
Dan semulia-mulianya Akhlak adalah Akhlak Rasulullaah Sallallahu 'alaihi wasallam
Lihatlah..!!
Bagaimana Beliau "menghargai" sesuatu dan sesama,
Bagaimana Beliau "memperhatikan" sesuatu dan sesama,
Bagaimana "Pengorbanan" Beliau saat Beliau dihujat, difitnah, namun beliau tersenyum
Dan masih banyak lagi
Kenapa Beliau demikian?
Karena Kesadaran Beliau bahwa Tuhan meliputi sesuatu dan sesama
Tiada sesuatu yang terjadi selain atas izin Nya dan kehendak Nya
Bagaimana dengan kita?
Jangan keluar sana menebar cinta yang belum tentu baik dan benar, tapi mulailah dari Diri kita kemudian yang ada di sekitar kita..
Apakah kita :
(Dari diri kita) bersyukur atas nikmat Tuhan pada diri kita?
(Di sekitar kita) menghargai, memperhatikan, melepaskan ego demi sesama? Terhadap suami, istri, anak, orang tua?
Tidak, kami pun belum mampu untuk itu
Kalau begitu jangan pantaskan diri mengaku ngaku cinta dan ikhlas
by.Nadira Maricar Sihab
mari kita sama2 berdo'a agar bisa menjadi manusia yang ikhlas dalam menjalani kehidupan ini, amiin
BalasHapusmudah mudahan kita bisa menjadi manusia yang penuh dengan keikhlasan seperti junjungan nabi besar kita Muhammad s.a.w Amin, salam kenal ya.... ditunggu kunjungan baliknya
BalasHapusMari kita belajar iklas :)
BalasHapus