Pembahasan tentang nilai-nilai yang diaplikasikan dalam perjalanan seorang muslim. Rujukannya adalah bagaimana Rasul mempraktekannya pertama kali tatkala Islam hadir di Mekkah al-Mukarramah yang membawa perubahan pada sistem nilai kehidupan masyarakat pada waktu itu. Nilai-nilai universal Islam yang sangat fundamental dalam membangun tatanan kehidupan manusia yang tercerahkan dalam menopang sistem keyakinan.Dan bahkan pada prinsipnya nilai-nilai ini berlaku bagi semua agama, terlebih dalam Islam. Karena agama itu bersifat Universal sementara keberagaman bersifat singular.
Universalitas Islam berlaku sama untuk dan oleh semua pemeluk Islam tanpa mempertimbangkan perbedaan ruang dan waktu pelaksanaan ajaran.
Hal ini terjadi mengingat sumber dari universalitas Islam adalah al-Qur'an yang tidak dibatasi oleh ruang dan waktu.Singularitas Islam merupakan tampilan empiris ajaran Universalitasnya. Singularitas islam di masa Rasulullah SAW hidup pada Sunnah dan al Hadits beliau merupakan tampilan empirisnya. Dengan demikian sebagai pemeluk Islam perlu memperhatikan dua hal, yaitu produktivitas mencapai tujuan dalam konteks sesaat dan esensi ajaran Islam yang bersifat universal.
Penerapan nilai unversal yang perlu dalam dataran empiris, adalah kebenaran, keadilan, anti kekerasan, kesetaraan, kasih sayang, cinta dan toleransi. Dalam Islam terbaik yang membuat praktek keberagaman seorang muslim menjadi bermakna diantaranya adalah apabila berhasil memaksimalkan kesemua nilai dimaksud dalam ritualitasnya.
Sumber : Habib Husein
Universalitas Islam berlaku sama untuk dan oleh semua pemeluk Islam tanpa mempertimbangkan perbedaan ruang dan waktu pelaksanaan ajaran.
Hal ini terjadi mengingat sumber dari universalitas Islam adalah al-Qur'an yang tidak dibatasi oleh ruang dan waktu.Singularitas Islam merupakan tampilan empiris ajaran Universalitasnya. Singularitas islam di masa Rasulullah SAW hidup pada Sunnah dan al Hadits beliau merupakan tampilan empirisnya. Dengan demikian sebagai pemeluk Islam perlu memperhatikan dua hal, yaitu produktivitas mencapai tujuan dalam konteks sesaat dan esensi ajaran Islam yang bersifat universal.
Penerapan nilai unversal yang perlu dalam dataran empiris, adalah kebenaran, keadilan, anti kekerasan, kesetaraan, kasih sayang, cinta dan toleransi. Dalam Islam terbaik yang membuat praktek keberagaman seorang muslim menjadi bermakna diantaranya adalah apabila berhasil memaksimalkan kesemua nilai dimaksud dalam ritualitasnya.
Sumber : Habib Husein
mantab
BalasHapusijin fiollow ya
BalasHapusSi Jabar nyontek
BalasHapus