Imam Malik menulis surat kepada Imam Syafi'i, isinya adalah pertanyaan,
"Wahai Imam, apa pendapatmu tentang fardhu (yang wajib), fardhunya fardhu, sesuatu yang dengannya fardhu menjadi sempurna, shalat fardhu yang tidak fardhu, shalat yang ditinggalkan hukumnya fardhu, shalat antara langit dan bumi, dan shalat di langit dan di bumi?"
Setelah membaca isi surat yang ditulis oleh Imam Malik ini, Imam Syafi'i menjawab,
"Fardhu itu adalah shalat lima waktu. Fardhunya fardhu adalah wudhu.
Sesuatu yang dengannya fardhu menjadi sempurna adalah membaca shalawat kepada Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallama (bacaan tasyahhud dalam shalat).
Shalat fardhu yang tidak fardhu adalah shalat anak kecil yang belum dewasa.
Shalat yang ditinggalkan hukumnya fardhu adalah shalat orang yang sedang mabuk, shalat antara langit dan bumi adalah shalat Nabi Sulaiman Alaihissalam.
Dan shalat di langit dan di bumi adalah shalat Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallama pada malam mi'raj."
Sumber: Hani Al-haj
Gambar: http://blogpunyaara.blogspot.com
"Wahai Imam, apa pendapatmu tentang fardhu (yang wajib), fardhunya fardhu, sesuatu yang dengannya fardhu menjadi sempurna, shalat fardhu yang tidak fardhu, shalat yang ditinggalkan hukumnya fardhu, shalat antara langit dan bumi, dan shalat di langit dan di bumi?"
Setelah membaca isi surat yang ditulis oleh Imam Malik ini, Imam Syafi'i menjawab,
"Fardhu itu adalah shalat lima waktu. Fardhunya fardhu adalah wudhu.
Sesuatu yang dengannya fardhu menjadi sempurna adalah membaca shalawat kepada Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallama (bacaan tasyahhud dalam shalat).
Shalat fardhu yang tidak fardhu adalah shalat anak kecil yang belum dewasa.
Shalat yang ditinggalkan hukumnya fardhu adalah shalat orang yang sedang mabuk, shalat antara langit dan bumi adalah shalat Nabi Sulaiman Alaihissalam.
Dan shalat di langit dan di bumi adalah shalat Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallama pada malam mi'raj."
Sumber: Hani Al-haj
Gambar: http://blogpunyaara.blogspot.com
jaman dahulu bila para imam berbeda pendapat tidak sampai saling menghujat
BalasHapusmereka tetap saling menghargai dan itu yg aku suka
wah baru tahu ni,,,,
BalasHapusmakasih infonya....
:)
Makasih sobat pencerahannya :)
BalasHapusteria kasih sharingnya pak
BalasHapusbutuh ilmu untuk menjawab itu semua. tapi sepertinya pertanyaan seperti itu tidak akan ditujukan pada yang awam seperti saya.
BalasHapusI lOVE imam syafi'i..
BalasHapus