Harumnya bunga mawar, tidak perlu diiklankan, semua juga akan tahu.
Lebah dan kupu-kupu berdatangan dengan sendiri mengikuti semerbaknya,
tanpa terpaksa atau diberitahu mulut lain.
Demikian juga dengan pesona kewibawaan, tidak bisa dibuat dan dipamerkan, seperti merak mengembangkan ekor.
Apalagi se......... pejabat publik. Tidak dilihat dari raut, besar badan atau penampilan.
Tetapi dari prestasi kerja, tutur bahasa dan perilaku.Terutama pada bawahan yang secara khusus dibawah kewenangannya, dan masyarakat lain secara umum.
Naiknya karier, idealnya diikuti dengan kematangan diri (kedewasaan), bukan menjadi kemaruk...hormat, harta, kuasa...
" aku sendiri sering malu bila bercermin, karena melihat seolah seekor bukan seorang".
Sumber : pejabat berwibawa semu
Lebah dan kupu-kupu berdatangan dengan sendiri mengikuti semerbaknya,
tanpa terpaksa atau diberitahu mulut lain.
Demikian juga dengan pesona kewibawaan, tidak bisa dibuat dan dipamerkan, seperti merak mengembangkan ekor.
Apalagi se......... pejabat publik. Tidak dilihat dari raut, besar badan atau penampilan.
Tetapi dari prestasi kerja, tutur bahasa dan perilaku.Terutama pada bawahan yang secara khusus dibawah kewenangannya, dan masyarakat lain secara umum.
Naiknya karier, idealnya diikuti dengan kematangan diri (kedewasaan), bukan menjadi kemaruk...hormat, harta, kuasa...
" aku sendiri sering malu bila bercermin, karena melihat seolah seekor bukan seorang".
Sumber : pejabat berwibawa semu
ini puisi apa cerpen ya???
BalasHapushehehehe
judulnya menggelikan.. seekor hehe
BalasHapus@Riesta: hehehe, kombinasinya laaah....thanks mba...
BalasHapus@ Bekasi Bersih : Iya nieh..seekor bukan seorang, habis pejabat sekarang banyak yang menyerupa binatang sich !
sungguh puitis,.
BalasHapusehe,.
ayat yg last tu macam nak memandang diri sndiri sebagai rendah..x meninggi diri dan riak.
ye ke,.
sy pakai cakap je,.
jangan suka merendah ...
BalasHapusInsya Allah ada sisi lain darimu ... hehehe ...
sok tau y ...
^_^
iya niy, udah mendingan ... alhamdulillah ...
syukron doanya ...
@ Cikti : itu gambaran umum saja, dari banyak sisi manusia..sengaja memakai kalimat akhir macam tu, dan ternyata memang terbukti mempunyai makna ganda..thanks Cik
BalasHapus@ 4antum : terimakasih Shafiqah, sehat ya, sudah bisa jalan jalan
cakep bener curahan hatinya....
BalasHapusassalamualaikum kawan..
BalasHapusmendapat jabatan berarti dipercaya untuk memegang tanggung jawab...semakin tinggi jawabatannya berarti semakin berat juga tanggung jawabnya..
semoga dapat menggemban tanggung jawab dengan sebaik-baiknya kawan.
BalasHapusg perlu kita merasa seekor atau seorang. yang penting bagaimana kita berbuat untuk tanggung jawab tersebut
maaf kawan. telat mampir. lagi dikairo soalnya. ada sedikit urusan beasiswa. hehe
BalasHapustrs internet juga numpang temen. soalnya g dapet wireless
jabatan adalah karunia dan jabatan adalah sebuah ujian, bila kita mengejar jabatan belum tentu jabatan itu membawa berkah bahkan bisa menjadi bencana bagi kita dan keluarga kita.
BalasHapusbanyak orang yang "tidak kuat derajat" dan seolah seperti " kere munggah bale"
pencerahan yang bagus :)
BalasHapusseyogyanya memang begitu. kharisma dan kewibawaan adalah anggapan dari bawahan, bukan dipaksakan.
semoga bisa bikin banyak orang kesindir
BalasHapussemangat pak guru
BalasHapusAstagfirullah..bener-bener-bener..
BalasHapussmoga kita dan kawan-kawan yang berima lain tak demikian...
semakin tua padi semakin menunduk tangkainya...
BalasHapusSebagai pemangku jabatan atas, harus bisa memberi teladan buat yang di bawah. Harus bsa memberi contoh yang baik. :)
BalasHapus