Alam semesta, dengan dimensi yang luasnya tak terjangkau pemahaman manusia, berfungsi pada keseimbangan yang sensitif tanpa pernah gagal.
Alam semesta juga berfungsi dengan keteraturan terencana, dan sudah demikian sejak awal pembentukannya.
Bagaimana alam raya yang luas ini terwujud, akan menuju kemana, dan bagimana hukum-hukum alam bekerja mempertahankan keteraturan dan keseimbangan di dalamnya,
selalu menjadi perhatian manusia sejak dulu sampai sekarang.
Para ilmuwan telah melakukan penelitian tak terhitung banyaknya mengenai subyek ini dan menghasilkan pelbagai teori dan pendapat.
Bagi para ilmuwan yang mengukur rancangan dan keteraturan alam semesta dengan menggunakan akal dan kesadaran mereka, tidaklah susah sama sekali untuk menjelaskan kesempurnaan ini.
Ini karena Allah, Zat Mahakuasa,
Penguasa seluruh jagat raya, yang menciptakan rancangan sempurna ini. Dan ini sangatlah jelas bagi semua orang yang mau berpikir dan bernalar.
Allah menyebutkan kebenaran nyata ini dalam ayat AlQuran:
"Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, dan silih bergantinya malam dan siang terdapat tanda-tanda bagi orang-orang yang berakal."(QS.Ali'Imran, 3:190)
Akan tetapi, para ilmuwan yang tidak mengindahkan bukti penciptaan itu mengalami kesulitan besar dalam menjawab pertanyaan yang tak ada habisnya ini.
Mereka tidak ragu menggunakan segala cara seperti menghasut, membuat teori-teori palsu tanpa dasar ilmiah apapun.
Bila tersudut, mereka bahkan menipu untuk mempertahankan teori-teori yang bertentangan sepenuhnya dengan kenyataan.
Namun seluruh perkembangan ilmu pengetahuan yang terjadi hingga awal abad ke-21 membawa kita pada sebuah fakta tunggal; alam semesta diciptakan dari ketiadaan oleh Allah yang Mahakuasa dan Maha Mengetahui.
Gambar:Mark A. Garlick/space-art.co.uk
Alam semesta juga berfungsi dengan keteraturan terencana, dan sudah demikian sejak awal pembentukannya.
Bagaimana alam raya yang luas ini terwujud, akan menuju kemana, dan bagimana hukum-hukum alam bekerja mempertahankan keteraturan dan keseimbangan di dalamnya,
selalu menjadi perhatian manusia sejak dulu sampai sekarang.
Para ilmuwan telah melakukan penelitian tak terhitung banyaknya mengenai subyek ini dan menghasilkan pelbagai teori dan pendapat.
Bagi para ilmuwan yang mengukur rancangan dan keteraturan alam semesta dengan menggunakan akal dan kesadaran mereka, tidaklah susah sama sekali untuk menjelaskan kesempurnaan ini.
Ini karena Allah, Zat Mahakuasa,
Penguasa seluruh jagat raya, yang menciptakan rancangan sempurna ini. Dan ini sangatlah jelas bagi semua orang yang mau berpikir dan bernalar.
Allah menyebutkan kebenaran nyata ini dalam ayat AlQuran:
"Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, dan silih bergantinya malam dan siang terdapat tanda-tanda bagi orang-orang yang berakal."(QS.Ali'Imran, 3:190)
Akan tetapi, para ilmuwan yang tidak mengindahkan bukti penciptaan itu mengalami kesulitan besar dalam menjawab pertanyaan yang tak ada habisnya ini.
Mereka tidak ragu menggunakan segala cara seperti menghasut, membuat teori-teori palsu tanpa dasar ilmiah apapun.
Bila tersudut, mereka bahkan menipu untuk mempertahankan teori-teori yang bertentangan sepenuhnya dengan kenyataan.
Namun seluruh perkembangan ilmu pengetahuan yang terjadi hingga awal abad ke-21 membawa kita pada sebuah fakta tunggal; alam semesta diciptakan dari ketiadaan oleh Allah yang Mahakuasa dan Maha Mengetahui.
Gambar:Mark A. Garlick/space-art.co.uk
Membaca teori-teori ttg penciptaan alama buat saya sungguh hal yg sangat menarik. lepas dr segala kontroversialnya...justru menunjukkan betapa pengetahuan kita teramat terbatas sehingga akan selalu ada perkembangan ttg teori penciptaan alam...that's really amzing
BalasHapusXixixi... jadi ingat teori big bang ya sob. Memang tidak mungkin segala sesuatunya berjalan dengan sangat teratur kecuali ada Zat yang Maha yang mengaturnya :)
BalasHapusmembuktikan pengetahuan manusia tidak bisa mengalahkan semua ciptaan Allah
BalasHapusMakasih sobat sudah berkunjung.... salam kenal ya......
BalasHapusSemakin banyak yang dapat kita sibak semakin menunjukkan betapa kecilnya pengetahuan kita.
BalasHapusBayou La Batre scar treatment
BalasHapusFeel free to visit my webpage :: scar treatment Destin