Ada kata bermakna yang pernah didengar, tapi lupa dari mana yaa ? ^_^, yaitu :
"Guru yang baik adalah yang akan tidak diperlukan lagi oleh muridnya"...
eh,..(buka buku)..iya kata ini diambil dari pemikiran Paul E.Gray, dia mengatakan bahwa hasil pendidikan yang paling penting adalah menolong pelajar supaya terbebas dari pendidikan formal/ sekolah.
Kemudian dipahami, pendidikan dewasa ini haruslah berupaya untuk mencari tahu apa yang ada di dalam diri anak-anak (siswa) yang perlu diaktualisasikan, dijabarkan dihadapan mereka, agar membuat mandiri dan sadar akan potensinya.
Sehingga begitu lepas dari lembaga pendidikan formal dilevel apapun, mereka dapat hidup secara mandiri.
Teori yang ideal,...sungguh membanggakan dapat menjadi seperti itu ^_^
faktanya ? diluar sana sebagian orang dewasa yang kenyang akan sekolah, masih juga tidak mampu menyejahterakan diri dan keluarganya,
bukankah mereka telah melewati level sekolah formal yang sedemikian tinggi ?
Bukankah pada proses pembelajaran formal diasumsikan mereka telah didampingi cukup lama ?
Sehingga seharusnya mampu mandiri sebagai manusia dewasa ?
Bukankah tujuan mengajar anak-anak dan remaja adalah membuat mereka mampu untuk melanjutkan kehidupannya tanpa didampingi pengajar formal ?
( sebenarnya masih banyak "bukankah" yang mau dituliskan, tapi ini sendiri sudah menjadi bahan pelajaran buat kami, waah...sok ideal ya ^_^, tapi pembaca jangan salah paham, karena kami sendiri masih perlu banyak belajar mengenai hal itu. Dan belum merasa sudah melaksanakan hal itu...hal itu...hal itu...tu...tu...tu.:)
Salam nyengir
"Guru yang baik adalah yang akan tidak diperlukan lagi oleh muridnya"...
eh,..(buka buku)..iya kata ini diambil dari pemikiran Paul E.Gray, dia mengatakan bahwa hasil pendidikan yang paling penting adalah menolong pelajar supaya terbebas dari pendidikan formal/ sekolah.
Kemudian dipahami, pendidikan dewasa ini haruslah berupaya untuk mencari tahu apa yang ada di dalam diri anak-anak (siswa) yang perlu diaktualisasikan, dijabarkan dihadapan mereka, agar membuat mandiri dan sadar akan potensinya.
Sehingga begitu lepas dari lembaga pendidikan formal dilevel apapun, mereka dapat hidup secara mandiri.
Teori yang ideal,...sungguh membanggakan dapat menjadi seperti itu ^_^
faktanya ? diluar sana sebagian orang dewasa yang kenyang akan sekolah, masih juga tidak mampu menyejahterakan diri dan keluarganya,
bukankah mereka telah melewati level sekolah formal yang sedemikian tinggi ?
Bukankah pada proses pembelajaran formal diasumsikan mereka telah didampingi cukup lama ?
Sehingga seharusnya mampu mandiri sebagai manusia dewasa ?
Bukankah tujuan mengajar anak-anak dan remaja adalah membuat mereka mampu untuk melanjutkan kehidupannya tanpa didampingi pengajar formal ?
( sebenarnya masih banyak "bukankah" yang mau dituliskan, tapi ini sendiri sudah menjadi bahan pelajaran buat kami, waah...sok ideal ya ^_^, tapi pembaca jangan salah paham, karena kami sendiri masih perlu banyak belajar mengenai hal itu. Dan belum merasa sudah melaksanakan hal itu...hal itu...hal itu...tu...tu...tu.:)
Salam nyengir
ini bisa jadi masukkan buat saya pak. Terima kasih, saya jadi menyadari, bahwa sebenarnya tugas kita mengajar mereka diskolahaan tidak perlu terlalu berdasarkan text-book. Tapi, kalau bisa diusahakan agar mereka mengerti arti praktik yang sebenarnya daalaam kehidupan bermasyarakat =)
BalasHapusMantap sob bnr2 menghipnotis saya untuk segera merenungi diri sendiri dan ternyata saya msh punya banyak kekurangannya..
BalasHapusPak guru, itu pertanyaan atau pernyataan?
BalasHapus:D
iah yah, kenapa banyak orang yang kenyang sama pendidikan tapi masih belum bisa buat mensejahterkan diri dan keluarga? mungkin mereka cuma sekedar cari ijazah tanpa tau maknanya..
mkashy buat postingannya pak
god posting pak guru...
BalasHapusselamat malam pak guru...
dengan suatu keyakinan dan kemampuan serta ketrampilan yang diperolehnya pada masa pendidikan akan bisa memberikan kesejahteraan dirinya maupun keluarganya. Berdoa dan Berusaha.
BalasHapustrims, smg sukses selalu n tetap semangat
Terkadang saya berfikir kalau :
BalasHapuskeberhasilan itu bukan berasal dari seberapa cerdas seseaorang dan seberapa tinggi pendidikannya. Tapi seberapa bisa dia memaksimalkan kesempatan yang dia dapat. Itu aja.
jadi guru memang tanggung jawab mulia ya bang sekaligus berat
BalasHapusbelajar yg ngga tergantung lg sama guru, skrg guru cuma mengarahkan
BalasHapusSekarnag belajar terlalu tergantung sama kurikulum.. Di universitas aja sarjana tehnik mesin belum tentu bisa buat mesin, Sarjana It belum tentu bisa buat program.. Cuma panda mengerjakan soal-soal saja tanpa karya
BalasHapusEhmm... sebenernya pembelajaran di negara kita bukan tidak bagus, but msh agak kurang mengena secara merata, inprufnya x ya kurang dari kurikulum maupun sistem mengajarnya, sejauh itu yg saya tau dari perbandingan dgn pengajaran para pendidik dan kurikulum di LN.
BalasHapus