Membuat Distro Linux; Menanggapi pertanyaan dari kawan arifa rizki mengenai “cara bikin distro linux”, dan mungkin kawan tersebut bertanya setelah membaca tulisan/artikel tanggal 6 Februari 2011 yang berjudul Mudah membuat Distro Linux.
Memang pada tulisan tersebut tidak secara rinci menyertakan tuntunan untuk membuat distro dari Suse Studio. Hanya memberikan gambaran sekilas dan referensi, bagaimana mudahnya untuk membuat sebuah distro linux secara online. Sebagai jawaban untuk saudara arifa, maka akan kami tulis secara sederhana mengenai membuat distro Linux di SuseStudio tersebut.
Langkah pertama adalah masuk kesitus susestudio.com dan membuat akun dengan memilih create account/Sign in.
Tampilan berikut merujuk pada pilihan akun email atau jejaring yang sudah kita miliki, pilih salah satu ( seperti penulis lakukan, dengan memilih Google karena email penulis memakai Gmail) selanjutnya ikuti prosedur pengisian akun ID dan password dari email kita dan prosedur-prosedur lainnya yang diminta Suse Studio.
Setelah proses diatas selesai, maka kita langsung dibawa pada tampilan berikut : pilih disudut kanan atas dan klik studio.
Maka akan ditampilkan pilihan base template yang ditawarkan SUSE Studio :
Ada baiknya kita memperhatikan dahulu berbagai base template yang ditawarkan, karena seperti base template SUSE Linux enterprise tidak bersifat bebas untuk didistribusikan ulang (jika anda berencana mendistribusikan ulang ). Jika tidak,.. bisa dijadikan pilihan.
Sebagai tambahan penjelasan dari berbagai pilihan base template :
- JeOS ( Just enough Operating System ) : dibaca sebagai “juice”, sesuai namanya, JeOS ini adalah sistem operasi yang di customize khusus untuk keperluan tertentu. Biasanya JeOS ini berisi OS core, tools maintenance, paket repositori dan space untuk user.
- GNOME desktop : sistem operasi dengan GUI yang menggunakan GNOME sebagai desktop manager-nya.
- KDE 4 desktop : sistem operasi dengan GUI yang menggunakan KDE sebagai desktop manager-nya.
- Server : sistem operasi tanpa GUI, hanya berbasis teks. Dan sudah dilengkapi firewall(sangat tidak disarankan untuk dipilih, kecuali anda sudah paham betul dengan seluk beluk Linux).
- Minimal X : sistem operasi dengan GUI sederhana yang menggunakan IceWM sebagai desktop manager-nya. Tidak selengkap KDE atau GNOME.
(bersambung) ke "berkreasi di Linux SUSE"
Sumber :http://susestudio.com
Memang pada tulisan tersebut tidak secara rinci menyertakan tuntunan untuk membuat distro dari Suse Studio. Hanya memberikan gambaran sekilas dan referensi, bagaimana mudahnya untuk membuat sebuah distro linux secara online. Sebagai jawaban untuk saudara arifa, maka akan kami tulis secara sederhana mengenai membuat distro Linux di SuseStudio tersebut.
Langkah pertama adalah masuk kesitus susestudio.com dan membuat akun dengan memilih create account/Sign in.
Tampilan berikut merujuk pada pilihan akun email atau jejaring yang sudah kita miliki, pilih salah satu ( seperti penulis lakukan, dengan memilih Google karena email penulis memakai Gmail) selanjutnya ikuti prosedur pengisian akun ID dan password dari email kita dan prosedur-prosedur lainnya yang diminta Suse Studio.
Setelah proses diatas selesai, maka kita langsung dibawa pada tampilan berikut : pilih disudut kanan atas dan klik studio.
Maka akan ditampilkan pilihan base template yang ditawarkan SUSE Studio :
Ada baiknya kita memperhatikan dahulu berbagai base template yang ditawarkan, karena seperti base template SUSE Linux enterprise tidak bersifat bebas untuk didistribusikan ulang (jika anda berencana mendistribusikan ulang ). Jika tidak,.. bisa dijadikan pilihan.
Sebagai tambahan penjelasan dari berbagai pilihan base template :
- JeOS ( Just enough Operating System ) : dibaca sebagai “juice”, sesuai namanya, JeOS ini adalah sistem operasi yang di customize khusus untuk keperluan tertentu. Biasanya JeOS ini berisi OS core, tools maintenance, paket repositori dan space untuk user.
- GNOME desktop : sistem operasi dengan GUI yang menggunakan GNOME sebagai desktop manager-nya.
- KDE 4 desktop : sistem operasi dengan GUI yang menggunakan KDE sebagai desktop manager-nya.
- Server : sistem operasi tanpa GUI, hanya berbasis teks. Dan sudah dilengkapi firewall(sangat tidak disarankan untuk dipilih, kecuali anda sudah paham betul dengan seluk beluk Linux).
- Minimal X : sistem operasi dengan GUI sederhana yang menggunakan IceWM sebagai desktop manager-nya. Tidak selengkap KDE atau GNOME.
(bersambung) ke "berkreasi di Linux SUSE"
Sumber :http://susestudio.com
berbagi ilmu ya untuk sesama ,top deh
BalasHapuswah keren juga neeh ada distro linux, mkasih s0b sharing nya :)
BalasHapus@ lidya: thanks lidya ^_^ iya sekedar berbagi sesuatu yang sudah populer di antara pengguna PC dan internet.
BalasHapus@ Mediasiana : sama-sama dan juga terimakasih atas kunjungannya kawan ^_^
good info...
BalasHapussori ,bunda follow..jgn lupa follow balik ya..
thank...