Cari Artikel di blog Media Belajar Siswa

Loading
Untuk mencari artikel cukup ketikan kata kunci dan klik tombol CARI dengan mouse -Jangan tekan ENTER.

Manusia dan pencarian kebenaran

manusia dan pencarian kebenaran
Di dunia tempat kita hidup, manusia terus menerus mencari jawaban akan pertanyaan seperti,"apa?", "bagaimana?" dan "dengan cara apa?", dan hanya dapat membuat kemajuan kecil dalam menjawabnya.
Tidak mungkin seseorang menemukan kebenaran kecuali dia bertanya kepada dirinya,"mengapa?" mengenai keteraturan dan keseimbangan luar biasa dimana dia merupakan bagian didalamnya.

Dalam hal ini spesifik kita akan membahas subyek "atom", pembangun dasar setiap benda hidup dan benda mati. Setelah melihat apa yang terjadi dan bagaimana itu terjadi dalam hubungannya dengan atom, kita akan mencari jawaban untuk pertanyaan "mengapa?".
Jawaban pertanyaan ini akan membawa kita pada kebenaran yang kita cari. Kita akan menemukan jawaban itu dalam Al Quran, petunjuk ilahiah yang berisikan penjelasan untuk segala sesuatu.
Sejak paro pertama abad ke-19, beratus-ratusilmuwan bekerja siang dan malam untuk mengungkapkan rahasia atom. Studi-studi ini, yang mendedah bentuk, gerakan, struktur dan sifat-sifat atom lainnya, telah menghancurkan prinsip fisika klasik bahwa materi adalah suatu entitas tanpa awal dan akhir, dan meletakan pondasi untuk fisika modern.

Penelitian-penelitian itu juga memunculkan berbagai pertanyaan baru.
Banyak ahli fisika yang mencari jawaban untuk semua pertanyaan itu, akhirnya sepakat bahwa terdapat suatu keteraturan sempurna, keseimbangan tepat dan desain terencana dalam atom, seperti semua hal lainnya di alam semesta ini.

Kebenaran ini diungkapkan dalam Al Quran yang diturunkan Allah empat belas abad yang lalu. Seperti yang telah dijelaskan dalam Kitab Suci bahwa seluruh jagat raya berjalan dengan keteraturan yang sempurna karena bumi, langit, dan semua yang berada di antaranya diciptakan Allah, yang memiliki kekuasaan dan ilmu yang tak terbatas.

Tentu saja tidak aneh bahwa semua yang diciptakan Allah memiliki kesempurnaan luar biasa dan berjalan dengan ketertiban tanpa cacat. Yang mengejutkan justru ketidakpekaan manusia yang tiada akhir terhadap begitu banyak keajaiban yang dia temui, lihat, dengar, dan tahu (termasuk tubuhnya sendiri) dan ketidakpeduliannya pada alasan "mengapa" detail yang luar biasa ini ditunjukan kepadanya.

"Allah, tidak ada Tuhan melainkan Dia Yang Hidup kekal lagi terus menerus mengurus (makhluk-Nya); tidak mengantuk dan tidak tidur. Kepunyaan-Nya apa yang ada dilangit dan di bumi. Siapakah yang dapat memberi syafa'at di sisi Allah tanpa izin-Nya? Allah mengetahui apa-apa yang di hadapan mereka dan di belakang mereka, dan mereka tidak mengetahui apa-apa dari ilmu Allah melainkan apa yang dikehendaki-Nya. Kursi Allah meliputi langit dan bumi. Dan Allah tidak merasa berat memelihara keduanya."(QS. AlBaqarah, 2:255)

Gambar: http://www.wartaunik.com

1 komentar:

  1. kesempurnaan hanya milik Allah, kesalahan dari manusia. karena itu Allah menciptakan telinga untuk mendengar ayat-ayat Al Qur'an, mata untuk melihat kekuasaan Allah dan hati untuk memahami. Tapi banyak yang lebih memilih untuk mengejar duniawi, dan ayat-ayat Al Qur'an hanya diambil sepotong-sepotong untuk kepentingan dia sendiri. Bahkan ayat Al Qur'an yang dipenggal bisa digunakan dukun untuk sihir

    BalasHapus

(Terima kasih sudah mau berkunjung ke Blog Arya-Devi sudut kelas media belajar siswa)
Komentar Anda sebagai masukan berharga dan juga sebagai jalinan interaksi antar pengguna internet yang sehat. Dan jika berkenan mohon dukungannya dengan meng-klik tombol G+.

Jika berkenan dengan artikel di Blog ini,Mohon dukungan dengan klik G+ di Aryadevi Sudut Kelas