Cari Artikel di blog Media Belajar Siswa

Loading
Untuk mencari artikel cukup ketikan kata kunci dan klik tombol CARI dengan mouse -Jangan tekan ENTER.

Manusia Tuhan

Manusia Tuhan, dimaksudkan ada nilai ketuhanan dalam diri manusia.
Manusia sebagai pribadi yang mandiri dan memiliki akal budi dan diharapkan menyadari tujuan serta alasan perbuatannya. Sebagai pribadi, ia mandiri dalam menegakan kehendak dan menentukan sendiri setiap perbuatan.

Berbagai krisis yang terjadi pada bangsa Indonesia erat dengan faktor manusia atau pelaku perilaku. Dengan demikian manusia sebagai individu, sebagai pribadi, sangat penting untuk dicermati, disiapkan dan dibina agar lebih mampu melaksanakan amanah hidup.

Manusia perlu mengembangkan diri agar dapat tampil sebagai totalitas yang mantap dan harmonis. Ia juga diharapkan memiliki kepribadian yang utuh dan kuat. Seorang pribadi harus menganut nilai-nilai yang diambil dari keyakinan dan pandangan hidup.

Dalam proses penyiapan pembinaan oleh manusia dewasa kepada manusia muda diperlukan standar. Untuk membina tidak perlu menunggu menjadi pohon besar kuat berakar kokoh dahulu.
Pada pandangan global, besar kecil masalah akan terlihat sama saja.
Bertindak sesuai kemampuan, seandainya diri ini pendosa sekalipun, tetap ada optimis bahwa anak-anak ini jangan seperti si induk yang pendosa....
Ada nilai pengharapan untuk baik, maka itu juga sangat berharga.
Karena pada ujung nafas, kepada siapa kita berserah dan menyembahkan diri ?
Siapakah yang Maha Bijaksana dan menentukan nilai dan tidak bernilai ?
Semua yang beragama tentu sudah tahu jawabannya.

6 komentar:

  1. jadi dari sedinimungkin dipupuk ya jangan meunggu hingga dewasa.
    tes smileynya ya :rainbow

    BalasHapus
  2. Manusia Tuhan mgkn sudah jd manusia langka yach,
    Termasuk saya yg blm bs menempatkan dr sbgai manusia Tuhan.
    Tp tetep berusaha dan pasti bs :)Manusia Tuhan mgkn sudah jd manusia langka yach,
    Termasuk saya yg blm bs menempatkan dr sbgai manusia Tuhan.
    Tp tetep berusaha dan pasti bs :)

    BalasHapus
  3. mematahkan teori hukum karma

    Nilai nilai Tuhan adalah anjuran dan perintah dalam bentuk sebuah akidah dan pemahaman(kepercayaan) resmi tentang arti sebagai makluk.

    banyak pemahaman/kepercayaan ilegal yg hadir ketika manusia mengaku memiliki Tuhan tapi sangat jauh dengan apa yang diperintahkanNya.

    bahwa nilai ketuhanan bukan dogma dogma pluralisme ada aturan pada setiap agama sehingga timbullah pluralitas ...

    Hanya sebuah nilai bukan wujud ...

    postingan yang keren dan menggugah ..salam kenal

    BalasHapus
  4. Tingakahlaku perbuatan seseorang bisa mencerminkan kedewasaan.
    Bertambah usia seseorang bertambah dewasa pula pemikirannya, tetapi dewasa dalam berfikir tidak harus menunggu tua dulu.

    BalasHapus
  5. Penanamannya pada anak harus sejak dini. akan tetapi tidak menutup kemungkinan orang yang telah besar pun tidak bisa ditanami nilai2 ketuhanan dalam dirinya, orang lain tidak bisa menanamnya akan tetapi hanya diri sendiri atas dasar kesadaran.

    BalasHapus
  6. manusia yang bijak adalah yang mau merenung, "sopo sejating ingsun", dengan begitu dia akan bertindak arif dalam tindak tanduknya. Dan dia akan dengan sukarela menghamba kepada Tuhannya, tanpa membantah menjalankan segala syariatNya.

    BalasHapus

(Terima kasih sudah mau berkunjung ke Blog Arya-Devi sudut kelas media belajar siswa)
Komentar Anda sebagai masukan berharga dan juga sebagai jalinan interaksi antar pengguna internet yang sehat. Dan jika berkenan mohon dukungannya dengan meng-klik tombol G+.

Jika berkenan dengan artikel di Blog ini,Mohon dukungan dengan klik G+ di Aryadevi Sudut Kelas